daftar isi

Jumat, 17 Desember 2010

Mengenal Tool Lainnya dalam Tool Box Adobe Photoshop CS3

Adobe Photoshop CS3 memiliki 62 tool yang dapat dipakai oleh pengguna. 59 tool diantaranya di gunakan untuk mengedit gambar. Tool - tool tersebut terdiri dari berbagai macam tool dengan kegunaan yang spesifik.

Kami sudah membahas 25 tool pada artikel sebelumnya dengan judul "Pengenalan Tool Box Adobe Photoshop CS3 dan Cara Kerjanya". Kali ini kami akan membahas tool-tool yang tersembunyi dalam tool lain yang bisa di panggil apabila kita menekan salah tool dalam Tool Box yang bertanda segitiga kecil hitam.

Tanda tersebut antara lain berada pada:
1. Marquee Tool (M)

Ada empat macam bentuk, yaitu:
1. Rectangular Marquee Tool: Untuk membuat seleksi berbentuk kotak persegi empat
2. Elliptical Marquee Tool: Untuk membuat seleksi bentuk lingkaran
3. Single Row Marquee Tool: Untuk membuat seleksi garis horisontal
4. Single Colomn Marquee Tool: Untuk membuat seleksi garis vertikal

Dan pada pengaturannya kita dapat mengeluarkan Option pada menu window, berikut tampilannya.


2. Lasso Tool (L)

Ada 3 macam bentuk, yaitu: 1. Lasso Tool: Untuk membuat seleksi bebas
2. Polygonal Lasso Tool: Untuk membuat seleksi lurus
3. Magnetic Lasso Tool: Digunakan untuk membuat area selection dengan cara menempelkan tepi selection pada area tertentu pada image.

Dan pada pengaturannya kita dapat mengeluarkan Option pada menu window, berikut tampilannya dengan menggunakan Polygonal Lasso Tool.


3. Magic Wand Tool (W)

Ada 2 macam bentuk, yaitu:
1. Quick Selection Tool: Untuk membuat seleksi berdasarkan warna yang sama
2. Magic Wand Tool: Untuk menyeleksi gambar yang memiliki warna sama.

Perbedaan toleransi warna dapat diatur pada tool option bar, kita dapat mengeluarkan Option pada menu window, berikut tampilannya dengan menggunakan Magic Wand Tool.


4. Slice Tool (K)

Ada 2 macam bentuk, yaitu:
1. Slice Tool: Untuk membuat pembagian gambar berupa potongan-potongan image
2. Slice Select Tool: Digunakan untuk memilih potongan pada suatu image

5. Healing Brush Tool (J)

Ada 4 macam bentuk, yaitu:
1. Spot Healing Brush Tool: Untuk memperbaiki kerusakan gambar.
2. Healing Brush Tool: Digunakan untuk mengecat/melukis image dengan pola atau sample tertentu. Cocok untuk memperbaiki image yang agak rusak.
3. Patch Tool: Digunakan untuk mengecat/melukis pada area tertentu image dengan pola (pattern) atau sample tertentu. Cocok untuk memperbaiki/edit image yang rusak.
4. Red Eye Tool: Untuk menghilangkan warna merah pada mata akibat dari pantulan cahaya kamera.

Dan pada pengaturannya kita dapat mengeluarkan Option pada menu window, berikut tampilannya dengan menggunakan Red Eye Tool.


6. Brush Tool (B)


Ada 3 macam bentuk, yaitu:
1. Brush Tool: Untuk menggambar atau mewarnai dengan bentuk kuas
2. Pencil Tool: Untuk menggambar atau mewarnai dengan goresan pencil
3. Color Replacement Tool

Dan pada pengaturannya kita dapat mengeluarkan Option pada menu window, berikut tampilannya dengan menggunakan Brush Tool.


7. Stamp Tool (B)

Ada 2 macam bentuk, yaitu:
1. Clone Stamp Tool: Untuk melakukan duplikasi/copy area tertentu pada sebuah gambar atau biasa disebut cloning.
2. Pattern Stamp Tool: Untuk melukis image dengan menggunakan pola tertentu

8. History Brush Tool (Y)

Ada 2 macam bentuk, yaitu:
1. History Brush Tool: Untuk menormalkan gambar yang telah mengalami perubahan
2. Art History Brush Tool: untuk melukis image menggunakan snapshot atau state history dari image, dengan model artistik tertentu.

Untuk Pengaturannya menggunakan Brush Tool, sehingga pilihan Option-nya sama.

9. Eraser Tool (E)

Ada 3 macam bentuk, yaitu:
1. Eraser Tool: Untuk menghapus gambar yang tidak kita inginkan
2. Background Eraser Tool: Untuk menghapus area tertentu image menjadi transparan.
3. Magic Eraser Tool: Untuk menghapus area tertentu image yang memiliki warna yang serupa menjadi transparan dengan satu kali klik.

Untuk Pengaturannya menggunakan Brush Tool, sehingga pilihan Option-nya sama.

10. Gradient Tool (G)

Ada 2 macam bentuk, yaitu:
1. Gradient Tool: Untuk menghasilkan warna gradasi.
2. Paint Busket Tool: Untuk mengecat area yang dipilih dengan warna foreground atau pola tertentu.

Dan pada pengaturannya kita dapat mengeluarkan Option pada menu window, berikut tampilannya dengan menggunakan Gradient Tool.


11. Blur Tool (R)

Ada 3 macam bentuk, yaitu:
1. Blur Tool: Untuk mengaburkan area atau memburamkan gambar.
2. Sharpen Tool: Untuk menajamkan area tertentu pada image.
3. Smudge Tool: Untuk menggosok/mencoreng area tertentu pada image.

Untuk Pengaturannya menggunakan Brush Tool, sehingga pilihan Option-nya sama.

12. Dodge Tool (O)

Ada 3 macam bentuk, yaitu:
1. Dodge Tool: Untuk membuat area menjadi lebih terang.
2. Burn Tool: Untuk membuat area menjadi lebih gelap.
3. Sponge Tool: Untuk mengubah saturation di area tertentu pada image.

Untuk Pengaturannya menggunakan Brush Tool, sehingga pilihan Option-nya sama.

13. Pen Tool (P)

Ada 5 macam bentuk, perhatikan tanda pada masing-masing tool pada saat penggunaan, yaitu:
1. Pen Tool: Untuk membuat gambar (garis lurus dan lengkung) dalam bentuk path/vektor.
2. Freeform Pen Tool: Untuk membuat path berbentuk bebas.
3. Add Anchor Point Tool (+) : Untuk menambah anchor point atau titik editor pada path.
4. Delete Anchor Point Tool (-) : Untuk menghapus anchor point atau titik editor pada path.
5. Convert Point Tool: Untuk mengubah anchor dan direction point tertentu pada path

Dan pada pengaturannya kita dapat mengeluarkan Option pada menu window, berikut tampilannya dengan menggunakan Pen Tool.


14. Horizontal Type Tool (T)


Ada 4 macam bentuk, yaitu:
1. Horizontal Type Tool: Untuk membuat teks/tulisan secara horisontal.
2. Vertical Type Tool: Untuk membuat teks/tulisan secara vertikal.
3. Horizontal Type Mask Tool: Untuk membuat selection berbentuk tulisan secara horizontal.
4. Vertical Type Mask Tool: Untuk membuat selection berbentuk tulisan secara vertikal.

Dan pada pengaturannya kita dapat mengeluarkan Option pada menu window, berikut tampilannya dengan menggunakan Horizontal Type Tool.



15. Direct Selection Tool (A)

Ada 2 macam bentuk, yaitu:
1. Path Selection Tool: Untuk memilih titik pada sebuah path.
2. Direct Selection Tool: Untuk merapikan alur path dengan cara mengubah anchor dan direction point dari path.

Option hanya ada pada Path Selection Tool, berikut tampilannya:
Option akan muncul jika kita sudah membuat image/gambar dengan Pen Tool.

16. Custom Shape Tool (U)

Ada 6 macam bentuk, yaitu:
1. Rectangle Tool: Untuk menggambar bentuk segi empat.
2. Rounded Rectangle Tool: Untuk menggambar bentuk segi empat melengkung.
3. Ellipse Tool: Untuk menggambar benuk lingkaran/ellipse. Untuk menghasilkan bentuk bulat lakukan dengan menekan shift.
4. Polygon Tool: Untuk menggambar bentuk polygon. Pilih jumlah sisi polygon pada menu Option
5. Line Tool: Untuk menggambar bentuk garis lurus. Lakukan dengan menekan shift agar garis yang dihasilkan benar-benar lurus.
6. Custom shape Tool: Untuk membentuk bebas/ bentuk tertentu.

Dan pada pengaturannya kita dapat mengeluarkan Option pada menu window, berikut tampilannya dengan menggunakan Custom Shape Tool.
Pilih bentuk-bentuk shape yang di inginkan dari daftar, caranya klik segitiga kecil hitam pada shape maka akan muncul window kecil yang berisi bentuk-bentuk shape. Untuk menambah bentuk lain, klik segitiga kecil hitam di sebelah kanan.

17. Notes Tool (N)

Ada 2 macam bentuk, yaitu:
1. Notes Tool: Untuk membuat catatan pada image seperti copyright.
2. Audia Annotation Tool: Untuk membuat suara/audio pada image

Dan pada pengaturannya kita dapat mengeluarkan Option pada menu window, berikut tampilannya dengan menggunakan Notes Tool.
Untuk mengaktif-nonaktifkan notes pada canvas, klik saja yang bergambar notes, sekali untuk aktif dan sekali lagi untuk non-aktif, dan seterusnya. Untuk membuka/melihat isi notes, klik 2x pada notes, Anda juga dapat meng-edit langsung isi notes tersebut. Untuk menutup window notes, klik kotak kecil di sebelah kanan atas.

18. Eyedropper Tool (I)

Ada 3 macam bentuk, yaitu:
1. Eyedropper Tool: Untuk memilih warna dari sebuah image/gambar.
2. Color Sampler Tool: Untuk mengambil berbagai sample warna pada image/gambar.
3. Ruler Tool: Untuk mengukur jarak atau sudut pada image

Dan pada pengaturannya kita dapat mengeluarkan Option pada menu window, berikut tampilannya dengan menggunakan Ruler Tool.
Untuk meng-aktifkkan Option ini, pilih warna dari image/gambar yang akan di ukur. Gerakkan mouse ke kiri/kanan/atas/bawah untuk menghasilkan garis, itulah area yang akan di ukur. Default angkanya adalah 0

Jumat, 03 Desember 2010

Mengambil Text pada Situs yang mendisable klik kanan

Sepertinya akhir-akhir ini banyak yach situs yang memakai script anti klik-kanan. Sebenarnya gampang banget koq.. ada banyak cara mengatasinya. kalau untuk text atau gambar bisa pakai cara dibawah ini:

  1. Cara Pertama agak canggih
    Pertama block dulu text yang ingin kamu copy. Ingat, cuma di block ajah. Lalu klik kanan dan TAHAN. Begitu message alert muncul, tekan tombol [Esc] pada keyboard. Lalu lepaskan klik kananmu dan akan muncul menu seperti biasa.. beres dech.. tinggal copy... Gunakan cara yang sama untuk mengambil gambar. Klik-kanan pada gambar-tahan-tekan [Esc].

  2. Cara kedua pakai fasilitas keyboard
    Blok textnya (tanpa di klik-kanan) lalu tekan tombol berlogo tanda panah yang ada di dekat tombol [ctrl] Itu tuuch.. yang ada tanda panah lagi nunjuk menu.. udah ketemu khan... naah.. sekarang muncul dech menu klik-kanannya. Atau bisa juga block textnya lalu tekan [ctrl] + [c]

  3. Cara ketiga pakai menu toolbar
    Setelah memblock textnya, klik [edit] [copy]. Tentunya cara ini tidak dapat dipergunakan untuk menyimpan gambar.
Trus kalau mau membuka link gimana.....
ini nich cara yang sering saya lakukan karna sangat simple.
  • Fasilitas New tab
    Caranya klik kiri dan tahan link yang kamu maksud,lalu geser ketempat new tab di browser mozilla.
Mungkin teman-teman punya cara yang lebih simple ???? berbagi donk di kolom komentar.....

Sabtu, 06 November 2010

Mengubah Bahasa Opera Mini 4.2

Seperti yang sudah dijelaskan oleh Bapak Modif Operamini indonesia yakni saudara Handler, bahwasanya didalam hukum java yang sangat sensitif setiap terjadi perubahan pada file v operamini 4.2 maka harus dirubah pula query pada headernya, jika bertambah ya harus ditambah, jika berkurang juga harus dikurangi query headernya.

Seperti biasanya ilmu modifikasi operamini tak diajarkan secara sistematis bagai kurikulum disekolah, namun disebarkan secara acak-acakan, saling tanya-jawab. Dan satu pertanyaan yang salah diataranya adalah dihex manakah dimulainya query pada header file v operamini?, kalau sudah dapet pertanyaan tersebut maka otomatis jawabannya adalah hex yang dimaksud, kalau opmin ori dari 2cdc sampai 384b, dst.

Sekilas tampak tak ada kesalahan dalam tanya jawab tersebut, dan akan muncul problemnya saat anda mulai praktek dan tak menemukan query tersebut, karena hex 2cdc hanya ada pada operamini en-us yang bisa anda download di http://mini.opera.com/dl/Hii3gVq7ZulkbvypF2QAQGb3Kh0BZGVmYXVsdF8yMDA5LnBuZw==/mini.jar , lalu coba anda download opera 4.2 tapi yang berbahasa indonesia

lalu perhatikan headernya, pasti beda dong, jadi intinya jangan berpatokan pada kode hexnya tapi coba teliti letak titik query pada software pengedit anda,.

Berikut ini adalah contoh query opmin bahasa indo didalam tampilan software pengedit mobilehex v.0.99 fix, silahkan langsung praktek untuk lebih memahami letak query pada berbagai jenis operamini 4.2 ori maupun modif.

mengubah_bahasa_opmin/
mengubah_bahasa_opmin/
mengubah_bahasa_opmin/

Okey setelah kita paham tentang letak query pada header yang pada opmin 4.2 biasa berjumlah 14 dan opmin labs berjumlah 18, maka kita tingkatkan skill modif kita pada pembahasan merubah atau mentranslate bahasa operamini.

Saya sarankan sebelum memulai ritual penggantian bahasa operamini pastikan waktu yang akan anda lewati benar-benar pas dan gak akan ada pengganggu konsentrasi anda, karena kesalahan 1 karakter saja membuat rusak seluruh file.

Kita coba aja memulai mengganti link start up atau link yang tampil pada saat pertamakali operamini diinstall yakni http://www.operamini.com/firtstime/4.2/ , coba anda hitung jumlah karakter link tersebut, ada 39 karakter bukan? Lalu bagaimana jikalau link penggantinya lebih dari 39 karakter jumlahnya? Kalau kurang dari 39 karakter tinggal isi sisanya dengan spasi atau tanda pagar (#).

mengubah_bahasa_opmin/
mengubah_bahasa_opmin/
mengubah_bahasa_opmin/

Misalkan saja link penggantinya adalah http://www.ksatria.waperindo.com/gb.php?id=1 coba anda hitung berapa jumlah karakternya? Ada 44 karakter bukan berarti lebih lima karakter dong? Hehe biar ajalah langsung tempel aja dulu lalu lanjutkan kesesi penranslitan berikutnya.

Selanjutnya kita mengganti tek ‘sedang memuat’ (saya memakai operamini 4.2 ori bahasa indo), kita ganti dengan teks ‘mencari sinyal-sinyal’ , sedang memuat = 13 karakter dan mencari sinyal-sinyal = 21 karakter (spasi juga dihitung), langsung tempel aja, yang perlu diperhatikan adalah indikasi perubahan bytenya.

mengubah_bahasa_opmin/
mengubah_bahasa_opmin/

Kalau dirasa sudah selesai maka jumlah ahir byte yang tertera dikanan atas mobilehex itu convert ke hex, carannya tekan 8 tuk memunculkan menu kalkulator, lalu tekan angka bytenya misalnya 13 lalu tekan tanda convert <> dan hasilnya adalah 0xd, dan 0xd inilah yang harus ditambahkan pada query-query diheader tadi

mengubah_bahasa_opmin/
mengubah_bahasa_opmin/
mengubah_bahasa_opmin/

Nah inilah modal dasar penggantian bahasa operamini, kalau anda lulus anda berpeluang merubah seluruh link dan teks yang ada di file v operamini sesuka anda.

Semoga bermanfaat.

Jumat, 05 November 2010

Tutorial edit/modif splash screen operamini 4.2 via PC

Edit splash screen operamini v4.2 size terbatas
===============================================

Tool:
1. HxD editor
2. Adobe Photoshop/pixelformer/Ms. Paint
3. WinRAR/WinZip/AlZip (contoh menggunakan AlZip)
4. File operamini (contoh menggunakan
5. Image untuk splash baru Ukuran disesuaikan dengan resolusi layar handphone (contoh menggunakan ukuran 176x208 pixel dengan size tidak lebih dari 15kb)

Langkah:
1. Buka file v operamini dan gambar dengan HxD

2. Cari file *.png pada file v dengan cara Find (Ctrl + F) dengan mengetikkan key word "png", setelah ketemu lanjutkan dengan menekan F3 (Find Next) karena file *.png target kita yang ke dua (dalam file v operamini 4.2 ada 2 file *.png)



3. Blok file *.png tersebut dari header sampai End of file (89 50 4E 47 0s/ ...42 60 82. Lihat gbr.



4. klick tab image dan tekan (Ctrl + A)terus(Ctrl + C).
5. klic tab file v kembali dan tekan cntrol (control+B) untuk mempastekan karakter dari file image, bila telah berhasil yg tdi kita blok berubah menjadi warna merah.
bila size imageya terlalu kecil maka akan ditemuakan karakter IEND@B, lajutkan klick>>edit>fill selection>ok. lihat gambar





setelah selesai, tekan control+S(save)


12. Repack kembali file v td dengan winrar
13. Test di emulator

Menggabungkan aplikasi menjadi satu midlets

ingin menggabugkan aplikasi agar tidak susah payah membuka 2 aplikasi dan banyak icon di hp anda , jika anda berminat akan saya beri cara nya
aplikasi yang diperlukan :
- java runtime
- multime

1. Yang Perlu diperhatikan sebelum penggabungan Aplikasi java ini adalah pastikan “Kotak Warna Merah” terisi dengan benar … (Lihat Gambar Bawah)

2. Jika masih kosong maka isi dengan file “mm.jar”, caranya klik tombol plus di kanan bawah kemudian cari folder dimana program MultiMe kamu tersimpan sampai menemukan file “mm.jar”. Lakukan langkah ini di Box “Additional classpath” dan Box “Designer (mm.jar)”.
Jika kamu tidak memasukan file “mm.jar” ini maka ntar proses penggabungannya biasanya gagal atau Program MultiMe-nya tidak mau melakukan proses.

3. tombol - tombol
Nomor 1 : Tambol Build – Tombol Terakhir apabila kamu sudah siap untuk menggabungkannya

Nomor 2 : “ADD” - Tombol menambahkan Aplikasi, “Remove” - Membuang aplikasi dan “Clear” – Menghapus daftar aplikasi.

Nomor 3 : “Select Icon” – Kamu bisa menaruh Icon yang kamu suka, dengan syarat Format Gambarnya PNG.

Nomor 4 : “Resulting Midlet Name” – Nama Aplikasi yang muncul di ponsel apabila sudah diinstall, “Save As” – Mau disimpan dengan nama file apa ??












LAYAR AKAN GELAP APABILA SEDANG PROSES PENGGABUNGAN

Jika Muncul Pesan “Failed” maka Pengabungan GAGAL


Bila Muncul Tulisan “Done” Maka Pengabungan berhasil …